SENYUM PINGGIRAN JAKARTA


Kau begitu tabah dan kuat
Melewati terik dan panasnya hidup
Kau bahkan bisa tersenyum
Meski dunia tak seindah pelangi
            Engkau titipkan harapan pada mereka
            Mereka yang katanya berkuasa
            Mereka yang duduk di istana, senayan, kantor
            Mereka yang akan menyinari negeri ini
Masihkah engkau sanggup untuk menapaki jembatan ini?
Masihkah engkau meneruskan perasan keringatmu?
Masihkan engkau menanggung batu untuk seonggok nasi?
Masihkan engkau mengabaikan keroncong perutmu untuk buahmu?
            Sungguh tidak terlukiskan
            Perjuangan dan kemerdekaan belum selesai
            Kepada buah yang masih muda
            Engkau titipkan sepucuk surat masa depan
            Engkau sisipkan arti kehidupan
            Engkau lampirkan lembaran pahit dan asin
            Agar buah itu kelak benar-benar menjadi buah manis
Tabahkanlah hatimu
Buahmu akan manis
Buahmu akan diharapkan ilalang diluar sana
Buahmu akan diharapkan benalu dipohon sana
Demi sebuah onggokan yang sama

Perjuangkanlah.

0 Response to "SENYUM PINGGIRAN JAKARTA"

Posting Komentar

Termimakasih buat partisipasinya ya :)