Contoh Proposal Public Relations

Manajemen Humas: contoh proposal kegiatan kehumasan 07/254264/SP/22245 Ujian Akhir Semester Genap Manajemen Humas Proposal Kegiatan SOSIALISASI PROGRAM “LASKAR TAMENG” LASKAR TARUNA MEKAR NOGOTIRTO PT. TARUNA MEKAR Jalan Raya Lingkar Utara 444, Nogotirto, Sleman, D.I. Yogyakarta, 55281 Telp. (0274) 552345, 552346, 552778, Fax (0274) 552778 Email: humas_tarunamekar@gmail.com 2010 1. Latar Belakang PT. Taruna Mekar merupakan perusahaan multinasional yang bergerak dibidang produksi alat-alat rumah tangga yang berbahan dasar plastik, mineral logam, dan alat elektronik. Sampai saat ini PT. Taruna Mekar telah memproduksi lebih kurang 15 (lima belas) macam produk. Yaitu piring, mangkuk, sendok, garpu, gelas, ember, blender, mixer, rice cooker, panci, wajan, tempat minum, dan semacamnya dari bahan dasar yang berbeda-beda. PT. Taruna Mekar telah berdiri sejak tahun 1980. Menginjak umurnya yang ke-30 ini PT. Taruna Mekar merasa bahwa kontribusi terhadap masyarakat terutama masyarakat sekitar sangat kurang. 1. Analisis Permasalahan Setelah terjadinya ancaman krisis ekonomi yang mengancam keberadaan perusahaan sejak tahun 2008, maka konsistensi perusahaan di bidang hubungan dengan masyarakat sangat menurun. Sejajar dengan kurva pendapatan yang juga turut menurun selama lebih kurang 2 (dua) tahun terakhir. Selama itu pula masyarakat Nogotirto yang merupakan masyarakat disekitar daerah Pabrik, merasa kurang diperhatikan oleh PT. Taruna Mekar. Perusahaan ini selama berdiri belum pernah mengalami kejadian seperti ini. Hal ini murni karena ancaman keadaan ekonomi yang terjadi beberapa tahun terakhir. Masyarakat Nogotirto menganggap bahwa PT. Taruna Mekar hanya mengambil keuntungan dari keberadaannya di kawasan Nogotirto tanpa adanya kontribusi terhadap masyarakat. Setidaknya selama dua tahun terakhir. PT. Taruna Mekar dianggap mengabaikan kesulitan ekonomi yang dihadapi warga juga permasalahan sosial yang terjadi dan berkembang di masayarakat. Yang tersebut mendorong warga untuk melakukan tiga kali demonstrasi kepada PT. Taruna Mekar selama rentang waktu 2 (dua) tahun. Berdasarkan survei yang telah dilakukan ditemukan fakta bahwa sebagian besar warga Nogotirto dengan rentang umur di atas 30 tahun memiliki pendidikan yang cukup rendah. Juga produktifitas yang juga sangat minim. Melihat fakta di atas dapat disimpulkan bahwa permasalahan yang dihadapi oleh PT. Taruna Mekar dalam hubungannya dengan masyarakat sekitar merupakan masalah konsistensi Costumer Social Responsibility (CSR) menjaga situasi dan kondisi masyarakat. Setelah melewati ancaman krisis ekonomi, kini PT. Taruna Mekar, bertepatan dengan perayaan 30 tahunnya, akan mengembalikan image perusahaan di mata masyarakat sekitar. Sebagaimana telah terjaga selama lebih dari 25 tahun beridi. 1. Tujuan Sebagaimana latar belakang dan analisis permaslahan yang telah dijelaskan di atas, maka kegiatan ini bertujuan utama membentuk masyarakat mandiri dan produktif. Agar apabila kejadian serupa terulang perusahaan tidak menanggung baban moral kepada masyarakat terlalu tinggi. Mengingat bahwa tujuan akhir kegiatan ini masyarakat dapat mandiri dalam melaksanakan kegiatan dan memenuhi kebutuhan sehari-harinya. Serta meningkatkan tingkat produktifitas masyarakat. Selain itu kegiatan ini memiliki tujuan sekunder yaitu mengembalikan citra perusahaan di mata masyarakat yang selama lebih dari 25 tahun berdiri tidak pernah mengalami kemunduran seperti ini dalam hubungannya dengan masyarakat. Sekali lagi hal ini murni terjadi karena ancaman krisis ekonomi yang terjadi beberapa tahun terakhir. 1. Sasaran Program Masyarakat Nogotirto merupakan masyarakat dengan banyak latar belakang ekonomi dan sosial. Oleh karena itu PT. Taruna Mekar memfokuskannya pada sasaran untuk keluarga ekonomi menengah kebawah. Dengan total penduduk 1677 jiwa, dapat dijabarkan dengan tabel berikut: NO Indikator Jumlah Penduduk 1 Penduduk Asli 1523 2 Pendatang 34 3 Mess Karyawan PT. Taruna Mekar 120 Dari tabel di atas dijabarkan kembali sesuai dengan taraf ekonomi penduduk asli Nogotirto sebagai sasaran utama kegiatan ini. Karena penduduk lain yang berupa pendatang merupakan penduduk tidak tetap (sesuai survei) dan karyawan tidak termasuk dalam sasaran program yang bersifat ekstern ini. NO Indikator Jumlah Kepala Keluarga Jumlah Penduduk 1 Mampu 44 264 2 Menengah 89 534 3 Kurang Mampu 76 456 4 Miskin 90 269 Dari tabel di atas diketahui bahwa target sasaran kegiatan totalnya 1259 jiwa. Dari angka tersebut dikerucutkan kembali menjadi jumlah jiwa dengan usia produktif dengan rentang umur 31 – 50 tahun. Yang merupakan sasaran utama program ini. NO Rentang Umur Jumlah Penduduk 1 0-10 tahun 277 2 11-30 tahun 523 3 31-50 tahun 225 4 >51 tahun 234 Jadi ada 225 orang yang akan mendapatkan program ini. 1. Program “LASKAR TAMENG” Dalam rangka mewujudkan tujuan dari kegiatan ini, PT. Taruna Mekar mengadakan sebuah rangkaian kegiatan yang diberi nama “LASKAR TAMENG” yang merupakan akronim dari Laskar Taruna Mekar Nogotirto. Sebuah rangkaian kegiatan yang menggunakan ideologi empowering atau pemberdayaan. Dimana masyarakat akan diberdayakan sekaligus dikembangkan jiwa enterpreneurship-nya dan unsur kualitas hidup lainnya. Dalam program ini terdapat 3 (tiga) tahapan yaitu bimbingan, pelaksanaan, dan mandiri jangka panjang. Pada tahap bimbingan, sasaran utama program akan mendapatkan bimbingan kewirausahaan dengan pemateri profesional dan sangat menginspirasi. Pada tahap ini pula tidak hanya materi kewirausahaan tetapi juga materi peningkatan kualitas hidup seperti pembinaan mental, spiritual, sikap hidup, dan sebagainya. Tahap kedua yaitu pelaksanaan. Pada tahap ini sasaran utama akan mendapatkan kesempatan untuk mengaplikasikan materi kewirausahaan yang telah didapatkan pada tahap bimbingan. Pada tahap ini pula sasaran utama akan diberikan insentif berupa materi usaha baik dana maupun benda usaha yang sifatnya dipinjamkan tanpa tambahan bunga apapun. Justru sasaran utama akan diberikan subsidi berupa benda usaha yang asalnya dari hasil produksi PT. Taruna Mekar. Bahkan PT. Taruna mEkar akan bekerja sama dengan beberapa wirausaha frachaise yang ada di area Yogyakarta. Tahap ketiga yaitu mandiri jangka panjang. Dalam tahap ini masyakarakat sebagai sasaran utama telah siap mandiri diseluruh aspek sebagaimana telah diberikan pada tahap bimbingan. Terutama dari segi ekonomi dan kualitas hidup yang lebih baik. Atau bahkan kemampuan ini bisa dikembangkan secara kolektif oleh seluruh warga Nogotirto. Pada tahap ini pula akan diadakan pengawasan terhadap kemajuan proses usaha warga. Berikut jadwal pelaksanaan kegiatan. NO Nama Kegiatan Tanggal Pelaksanaan Waktu Pelaksanaan Pengisi Acara 1 Sosialisasi Tahap 1 3 Juli 2010 08.00 – 13.00 wib Tim Humas 2 Sosialisasi Tahap 2 4 Juli 2010 08.00 – 13.00 wib Tim Humas 3 Masa Pengumpulan Peserta 5-8 Juli 2010 08.00 – 16.00 wib Tim Humas 4 Materi 1 Wirausaha 11 Juli 2010 08.00 – 10.00 wib Drs. Bambang Subagyo (Direktur Pemasaran PT. Taruna Mekar) Materi 1 ESQ 10.00 – 11.00 wib Arwani Amin, LC (Pimpinan Lembaga ESQ Al-Mukaromah) Materi 1 Motivasi 11.00 – 12.00 wib Taufik Sirajudin Pendiri Frachaise Mendem Duren 5 Materi 2 Wirausaha 18 Juli 2010 08.00 – 10.00 wib Drs. Bambang Subagyo (Direktur Pemasaran PT. Taruna Mekar) Materi 2 ESQ 10.00 – 11.00 wib Arwani Amin, LC (Pimpinan Lembaga ESQ Al-Mukaromah) Materi 2 Motivasi 11.00 – 12.00 wib Yoyok Hery Wahyono (Pendiri Frachaise Warung SS) 6 Materi 3 Wirausaha 25 Juli 2010 08.00 – 10.00 wib Dr Faisal Basri (pengamat Ekonomi) Materi 3 ESQ 10.00 – 11.00 wib Arwani Amin, LC (Pimpinan Lembaga ESQ Al-Mukaromah) Materi 3 Motivasi 11.00 – 12.00 wib Firmansyah (Pendiri Tela Krezz) 7 Materi 4 Wirausaha 1 Agustus 2010 08.00 – 10.00 wib Drs. Bambang Subagyo (Direktur Pemasaran PT. Taruna Mekar) Materi 4 ESQ 10.00 – 11.00 wib Arwani Amin, LC (Pimpinan Lembaga ESQ Al-Mukaromah) Materi 4 Motivasi 11.00 – 12.00 wib Saptuari Sugiharto (Pendiri Kedai Digital) 8 Materi 5 ESQ 8 Agustus 2010 8.00 – 10.00 wib Arwani Amin, LC (Pimpinan Lembaga ESQ Al-Mukaromah) Materi 5 Motivasi 10.00 – 12.30 wib Mas Fakhrudin Akhrozi (Mahasiswa Perikanan UGM yang membuat Kerajinan Kulit Ikan Pari), Mas Margianto (Mahasiswa Biologi UGM yang membuat Burjo Instan, Baso Bekicot, Nata de Cassava dari ubi kayu), dan Mas Indra Hariadi (Mahasiswa Ilmu Komputer pemilik Dojo Hotspot) Penutupan Bimbingan 12.3 0 – 13.30 wib Drs. Sudibyo,SE, MM (Direktur Utama PT. Taruna Mekar) , Tim Humas 9 Masa Pembagian Insentif 9 – 13 Agustus 2010 08.00 – 16.00 Tim Humas 10 Masa Pelaksanaan, Pengawasan, dan Evaluasi 1 15 Agustus – 19 September 2010 Tim Humas 11 Silaturahmi, Pemberian penghargaan, dan inagurasi “Laskar Tameng” 26 Sepember 2010 09. 00 – 13.30 wib PT. Taruna Mekar 12 Masa Pengawasan dan Evaluasi 2 Sejak inagurasi sampai pelaksanaan Program selanjutnya 13 Rapat Evaluasi Tim Humas dan Direksi 28 September 2010 1. Rencana Anggaran No BIDANG/HAL Qty Nominal Jumlah I KESEKRETARIATAN 1 Kop Surat, amplop, alat tulis - Rp 150.000,00 Rp 150.000,00 2 Penggandaan Proposal - Rp 120.000,00 Rp 120.000,00 3 Printing - Rp 115.000,00 Rp 115.000,00 4 Foto kopi dan jilid - Rp 125.000,00 Rp 125.000,00 5 Cocard panitia dan peserta 250 Rp 1.000,00 Rp 250.000,00 Total Rp 760.000,00 II KEUANGAN 1 Administrasi keuangan - Rp 200.000,00 Rp 200.000,00 Total Rp 200.000,00 III ACARA DAN PROGRAM 1 Sertifikat 250 Rp 3.000,00 Rp 750.000,00 2 Materi Pertemuan Teknis - Rp 500.000,00 Rp 500.000,00 3 Honor Pembicara Wirausaha 2 Rp 8.000.000,00 Rp 16.000.000,00 4 Honor Pembicara ESQ 1 Rp 6.000.000,00 Rp 6.000.000,00 5 Honor Pembiacara Motivasi 1 4 Rp 1.500.000,00 Rp 6.000.000,00 6 Honor Pembicara Motivasi 2 3 Rp 750.000,00 Rp 2.250.000,00 7 Insentif 225 Rp 2.000.000,00 Rp450.000.000,00 8 Inagurasi 1 Rp100.000.000,00 Rp100.000.000,00 Total Rp581.500.000,00 IV LOGISTIK 1 Sewa Gedung 7 Rp 700.000,00 Rp 4.900.000,00 2 Sound System 1 Rp 4.000.000,00 Rp 4.000.000,00 3 Spanduk acara 2 Rp 75.000,00 Rp 150.000,00 4 Dekorasi - Rp 1. 200.000,00 Rp 1.200.000,00 5 Publikasi dan Dokumentasi - Rp 2.000.000,00 Rp 2.000.000,00 6 Keamanan 2×3 Rp 25.000,00 Rp 150.000,00 7 Kebesihan - Rp 275.000,00 Rp 275.000,00 8 Konsumsi Sosialisasi (snack) 7 x 250 Rp 3.000,00 Rp 5.250.000,00 9 Konsumsi Sosialisasi (makan siang) 7x 250 Rp 7.000,00 Rp 12.250.000,00 10 Konsumsi pembicara (snack) 15 Rp 10.000,00 Rp 150.000,00 11 Konsumsi pembicara (makan siang) 15 Rp 12.000,00 Rp 180.000,00 12 Rapat Evaluasi - Rp 1.500.000,00 Rp 1.500.000,00 Total Rp32.005.000,00 TOTAL KESELURUHAN Rp614.465.000,00 Keterangan : Seluruh dana akan dikeluarkan oleh PT. Taruna Mekar dari Anggaran Belanja Tahunan 2010 sebesar Rp 614.465.000,00. Namun perusahaan akan mendapatkan pengembalian dari nilai insentif Rp 450.000.000,00 sebesar lebih kurang Rp 405.000.000,00. Laporan lebih rinci akan dijelaskan oleh bagian keuangan. 1. Evaluasi Program Setelah pelaksanaan kegiatan “LASKAR TAMENG” selesai sebagaimana jadwal yang telah terbentuk, maka Tim Humas akan mengadakan evaluasi bertahap, di antaranya ada tiga tahap utama. Pertama, tahap pengawasan jangka pendek (Evaluasi 1/basic level). Kedua, tahap pengawasan jangka menengah (Evaluasi 2/ intermediate level). Dan ketiga, tahap pengawasan jangka panjang (Evaluasi 3/ advance level), yang merupakan tahap pengawasan jalannya usaha masyarakat secara tidak langsung sampai dengan dilaksanakannya program serupa di waktu yang akan datang. Indikator keberhasilan tentu saja sesuai dengan tujuan yang ada yaitu meningkatnya ekonomi masyarakat dan kualitas hidup masyarakat. Evaluasi disini menggunakan bentuk evaluasi kehumasan dan perusahaan. Secara perusahaan yang dievaluasi adalah keuntungan yang di dapatkan (cost efficiency) dan keberhasilan tujuan. Secara kehumasan evaluasi akan fokus pada goal achievment, measurement of improvement and results, unplaned results dan unarticulated hope. 1. Penutup Semoga terselenggaranya Sosialisasi dan Pelaksanaan Program “LASKAR TAMENG” yang diselenggarakan oleh PT. Taruna Mekar ini dapat mencapai hasil dan tujuan yang diharapkan, sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan ekonomi warga dan kualitas hidup masyarakat Nogotirto, Sleman, Yogyakarta.
Comments
1 Comments

Post Comment

1 Response to " Contoh Proposal Public Relations "

  1. kalo singapura benar2 menjadi pasar potensial bagi hasil kerajinan dari Indonesia, itu sebuah hal yang menguntungkan, karena akan meningkatkan daya saing bagi produk lokal atau insustri kreatif, thanks gan, udah berkunjung di blog ini

    BalasHapus

Termimakasih buat partisipasinya ya :)