11 Cara Mendapatkan IP Tinggi
Mendapatkan
Indeks Prestasi (IP) yang tinggi
adalah harapan utama semua mahasiswa. Sama ibaratnya dengan kompetisi, menjadi
juara adalah harapan semua peserta turnamen. Sayangnya, tidak semua peserta
turnamen bisa menjadi juara. Begitu juga dengan mahasiswa, tidak semua mampu
mendapatkan IP yang tinggi karena berbagai alasan seperti sibuk organisasi,
sibuk bekerja, atau mungkin tidak serius dalam menjalani perkuliahan.
IP
yang tinggi bukan hanya sekedar sebuah impian, tetapi ketika seorang mahasiswa
bisa lulus dengan IP 3,5 keatas (cumlaude),
jelas ada kebanggan tersendiri bagi diri mahasiswa tersebut, keluarga, orang
tua, terutama pendamping hidup mahasiswa tersebut kelak. Meski IP tidak
menjamin seseorang untuk menentukan kualitas serta kemampuannya, tetapi IP
setidaknya mampu membuktikan bahwa kamu bisa serius belajar ketika duduk
dibangku kuliah secara akademik sehingga ada pertimbangan bagi orang lain
ketika berhadapan dengan anda.
Nah,
bagaimana sih cara mendapatkan IP yang tinggi dikampus? Oke, langsung saja kita
cek tips berikut ini. baca baik-baik :
1.
Pilihlah
Jurusan yang sesuai dengan minat dan kemampuanmu
Menurut
hasil survey, 40% mahasiswa kuliah
dijurusan yang salah, artinya mahasiswa tersebut kuliah pada jurusan yang
tidak diminati sama sekali. Kasus ini paling banyak terjadi pada mahasiswa perguruan tinggi negeri (PTN). Nama serta
background PTN yang agak bergengsi membuat para calon mahasiswa berniat untuk
sekedar masuk ke kampus tersebut. Yang penting bisa kuliah dikampus itu, biar
kelihatan keren padahal jurusan berbeda dengan hati nurani.
Oleh
karena itu, anda sebaiknya hati-hati dalam memilih jurusan kuliah. Konsultasikan
kepada orang-orang terdekat kamu (keluarga, pacar, teman, dan sahabat). Tetapi,
ingat mereka hanyalah konsultan kamu, keputusan akhir tetap ada di tangan kamu,
mau kuliah dimana dan jurusan apa. Pikirkan juga prospek masa depan kamu jika
kuliah di jurusan tersebut.
Jika
jurusan sudah sesuai dengan kemampuan dan minat, niscaya kamu akan optimis
dalam berbagai kegiatan dikampus. Pokoknya semuanya dibawa pede. Jika sudah
begitu, sudah pasti IP anda tidak akan buruk-buruk amat, setidaknya anda akan
mendapat nilai yang lumayan.
2.
Disiplin
Segalanya
Penyakit
akut mahasiswa pada umumnya adalah malas, mager
(malas gerak), dan pokoknya slogannya, “ntar
dehh.” Usahakan bikin target harian,
mingguan, bulanan, dan tahunan yang teratur dan terencana dalam sebuah buku
khusus rencana atau tulisan kegiatan kamu sehari-hari. Tulislah rencana
kegiatan harian dimana saja, dilaptop, di komputer, di meja belajar, di pintu
kamar kost, di klender dan lain-lain.
Jangan
sekali-kali sepelekan waktu/jam mata kuliahmu. Jika memang masuk jam 08.00
pagi, usahakan jam 07.55 sudah duduk dikelas. Jangan pernah absen juga dan
sellalu kerjakan tugas tept waktu. Jangan sekali-sekali jika ada kuis, UTS, dan
UAS. Jika kamu mampu disilpin, segala urusan sebenarnya sudah teratas dan
niscaya IPmu sudah berada diatas 3,5.
3.
Jangan
Sekali-kali melawan Dosen
Ingat,
ketika kuliah, dosen adalah dewa segalanya. Demi mengejar nilai A, paling tidak
nilai B, kamu jangan coba-coba berulah yang aneh-aneh kepada dosen apalagi
dosen tersebut belum dekat dengan kamu. Jika belum dekat, dekati dengan segala
cara misalnya jika dosen kamu sedang menuju parkiran membawa tas yang agak
berat, usahakan bantu-bantu. Ini juga strategi saya untuk mendapatkan nilai A,
terutama untuk mata kuliah yang 3-4 SKS, kan bobotnya lumayan.
Jika
sudah dekat dengan dosen, jaga hubungan baik kalian. 4 tahun jadi mahasiswa “babu”
tidak apa-apalah dibanding nambah satu semester lagi. Bercanda sekali-kali
tidak apa-apa asal jangan sampai menyinggung perasaanya.
Oh iya,
soal tugas-tugas dari dosen, usahakan selesaikan sebelum deadline. Dosen sangat
tidak suka dengan alasan dan berbagai alasan terberat sekalipun. Dosen tidak
akan peduli kondisi kamu, mau sakit, mati, atau bagaimana. Kerjakanlah. Pokoknya
begitu diberikan tugas, kerjakan saat itu juga. Jangan tunda sampai besok
karena tugas dari dosen yang lain juga akan datang semakin menumpuk.
4.
Bergaullah
dengan Teman yang memang SMART
Bergaul
dengan teman yang narkobaan? Yang perokok? Yang alkoholik? Kenapa tidak? Sah-sah
saja. Tetapi, jangan lupa juga bergaul dengan teman yang SMART-SMART di kelas.
Setidaknya dengan memiliki teman yang smart, kamu akan memiliki tumpuan ketika
ada tugas dan ujian yang tidak bisa kamu jawab.
5.
Ingat
Orang Tua
Orang
tua memberangkatkan kamu kuliah yang benar, mendapatkan hasil yang benar, dan
lulus dengan tepat waktu sehingga tidak membebani ayah/ibu yang sudah semakin
tua dan renta. Ngomong-ngomong, pernahkan kamu memikirkan itu? Jika tidak
pernah, tobatlah guys. Orang tua selalu mengharapkan yang terbaik dari kamu. Jangan
sampai kakimu terjerumus kejalan dosa, jangan sampai menyimpang dari jalan
kuliahmu.
Doakan
juga orang tuamu semoga selalu bisa memberikan supply yang cukup kepadamu. Ingat,
tidak gampang mencari jutaan rupiah untuk biaya kuliahmu, belum lagi
adik/kakakmu yang masih ditanggung.
6.
Budayakan
Membaca
Ingin
IP tinggi tapi jarang baca? Hemmm bagaimana mungkin itu terjadi? Banyak-banyaklah membaca. Manfaatkan perpustakaan
kampus semaksimal mungkin. Diperpustakaan ada ribuan buku yang bisa kamu baca
dan dapatkan secara gratis, bahkan bisa dipinjam dan dibawa kerumah.
Baca
juga berita-berita yang up to date, jangan hanya fokus membaca materi kuliah
jurusanmu saja nanti akan menjadi katak
dibawah tempurung. Membaca berita terhangat 100% akan menambah daya kritis
kamu terutama hal-hal yang berbau politik, sosial, budaya, sejarah, dan
ekonomi. Tidak perlu menonton sinetron. Perbanyaklah membaca.
7.
Aktif
dikelas
Usahakan
aktif dikelas jika ingin mendapatkan IP yang tinggi. Jika kamu memang tidak
terbiasa dengan aktif (bertanya dan menjawab pertanyaan) dikelas, silahkan
pelajari terlebih dahulu materi yang akan dipelajari dikelas sehingga akan menambah
rasa percaya diri akan materi yang akan kamu tanyakan.
Aktif
dikelas akan membuat dosen terkesan dengan kebiasaan dan karakter kamu. Ingat,
dosen hanya mengingat dua karakter mahasiwa, yang paling pintar dan yang paling
bodoh (malas, pendiam). Yang pendiam sudah jelas menjadi image yang buruk bagi
dosen. Rata-rata dosen juga mengambil persentase nilai juga dari keaktifkan
dikelas, bahkan dosen saya ada yang sampai 20% dari kegiatan perkuliahan.
8.
Rajinlah
beribadah.
Sebagai
manusia ciptaan-Nya sudah selayaknya kamu wajib beribadah sesuai dengan ajaran
agamamu. Mahasiswa adalah fase benang tipis antara malaikat dengan iblis. Jika kamu
sudah disiplin, sudah dipastikan ibadah kamu tidak akan ketinggalan juga. Ingat,
kekuatan ibadahmu lebih besar dari usaha maksimal yang telah kamu lakukan.
Sekali-sekali
cobalah beramal, sedikit-sedikit tidak apa-apa yang penting iklas misalnya
memberi sedekat kepada pengamen kampus, pengamen jalanan, pokoknya jangan cuek
ketika ada yang membutuhkan. Jika memang tidak memiliki, tolak dengan kata “maaf.”
Mereka akan mendoakan meskipun kamu hanya memberi sedikit. Doa mereka juga
sangat berarti karena mereka iklas melakukannya.
9.
Duduklah
dikursi paling depan
Tidak
semua orang memiliki nyali untuk duduk dikursi paling depan ketika kuliah,
apalagi dosen mata kuliahnya dicap “killer”.
Tetapi, jika kamu duduk dikursi paling depan, kamu setidaknya akan lebih
maksimal dalam belajar dikelas.
Kamu
akan menjadi orang pertama yang lebih leluasa memperhatikan dosen karena
kepala-kepala teman-temannmu ada dibelakang kepalamu sendiri. Keinginan untuk
bertanya juga akan berpeluang terlaksana lebih banyak karena ketika kamu
bertanya, teman-teman kamu tidak menoleh kebelakang untuk melihat muka kamu
ketika bertanya.
Begitu
juga ketika ujian, jangan mau duduk di kursi paling belakang karena mata dosen
selalu menembak kearah sana. Duduk didepan lebih nyaman dan lebih pede jika
memang kamu sudah mempersiapkan diri jauh-jauh hari.
10. Sopan dan Rapi
Ketika
kuliah, jangan sekali-kali meniru pakaian seperti yang dipakai oleh artis-artis
sinetron yang alay. Berpakaianlah apa adanya, rapi dan tidak mengganggu
pemandangan orang lain. Jika kamu nyaman, orang lain juga akan nyama dengan
pakaian kamu.
Usahakan
bertingkah yang sopan ketika berada dikampus, terutama ketika jam kuliah sedang
berlangsung. Jangan sekali-sekali memotong pembicaraan dosen/pembicara dalam
hal apapun sebelum waktu untuk bertanya/menyanggah diberikan.
11. Tingkatkan Relasi
Kuliah
jangan sampai anti sosial. Relasi kamu sangat penting untuk membangun jati diri
kamu sepanjang kuliah baik dikampus maupun diluar kampus. Binalah hubungan yang
baik dengan teman-tema kamu. Jangan sampai menutup diri juga, itu sangat tidak
baik. Relasi kamu menentukan tingkat kepecayaan diri kamu 99% dikelas.
Oke, itulah cara mendapatkan IP yang tinggi. Sebenarnya jika
disiplin saja sudah oke, sudah pasti IP
diatas rata-rata. Jadi, bangunlah disiplin kamu semaksimal mungkin.
Meski IPK kamu 4,0,
tidak jaminan bahwa kamu adalah orang yang smart kelak. IP hanyalah nilai
sementara, bukan nilai mutlak. Yang menjadi mutlak adalah, seberapa konsisten
kamu mampu menanamkan nilai yang kamu dapatkan dibangku kuliah ke tengah-tengah
masyarakat kelak.
0 Response to "11 Cara Mendapatkan IP Tinggi "
Posting Komentar
Termimakasih buat partisipasinya ya :)